Senin, 14 Maret 2011

Pabrik Bio-Ethanol Terancam Jadi Besi Tua

Mon, Jan 31st 2011, 20:02

TAKENGON – Pabrik bio-ethanol yang dibangun di Kampung Buter, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah, terancam jadi besi tua, pasalnya, sejak dibangun dua tahun lalu, pabrik prosesing bahan bakar alternatif itu belum beroperasi hingga sekarang. Padahal, semua bagian-bagian pendukung mesin itu sudah lengkap dan siap beroperasi untuk mengubah bahan baku air tebu atau nira menjadi bahan bakar kendaraan atau alkohol untuk kebutuhan obat-obatan dan farmasi lainnya.

Pabrik Bio-ethanol itu dibangun dengan dana bantuan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia tahun anggaran 2009 dengan nilai proyek Rp 6 miliar lebih. Pabrik bio-Ethanol tersebut dibangun di sentra penghasil tebu terbesar di Kabupaten Aceh Tengah guna memasok bahan baku untuk pabrik bio-ethanol tersebut. Namun, hingga awal tahun 2011, pabrik Bio-Ethanol itu tidak beroperasi, bahkan bagian-bagian mesin mulai berkarat dan keropos karena tidak digunakan. Sejumlah warga Aceh Tengah mempertanyakan keberadaan pabrik bio-ethanol tersebut, dan berharap segera beoperasi.(jalimin)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar